RENCANA
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMA………………
Mata pelajaran :
Bahasa Indonesia
Kelas/Semester
: X / 1
Materi Pokok :
Teks cerita rakyat
Alokasi
Waktu : 2 x 45 menit (1x pertemuan)
A. Kompetensi Inti (KI)
Rumusan kompetensi sikap spiritual, “Menghayati dan
mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”;
kompetensi sikap sosial, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur,
disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai),
santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi
atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia”.
KI3
|
Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
|
KI4
|
Mengolah, menalar, dan
menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan
metoda sesuai kaidah keilmuan
|
B. Kompetensi Dasar dan Indikator
3.7 Mengidentifikasi
nilai-nilai dan isi yang terkandung dalam cerita rakyat (cerita rakyat) baik
lisan maupun tulis.
|
3.7.1
Menjelaskan macam-macam nilai yang ada pada cerita rakyat lisan maupun
tulisan.
3.7.2 Mengidentifikasi nilai-nilai
dan isi yang terkandung dalam cerita rakyat lisan mapun tulis
|
4.7
Menceritakan kembali isi cerita rakyat (cerita rakyat) yang didengar
dan dibaca.
|
4.7.1
Menulis bagian-bagian penting isi cerita rakyat
dibaca.
4.7.2
Menyusun alur dan struktur isi cerita rakyat yang
dibaca.
4.7.3
Menceritakan kembali isi cerita rakyat yang dibaca
secara lisan
|
Aktivitas Literasi, membaca,
menganalisi dan menceritakan kembali teks cerita rakyat melalui prose pembelajaran
|
C.
Tujuan Pembelajaran
D.
Materi
1.Teks
Cerita rakyat
2.Pengertian
Cerita rakyat
3.KarakteristikCerita
rakyat
4.Nilai-nilai
yang terkandung dalam Cerita rakyat
5.Struktur
teks cerita rakyat
6.Langkah-langkah
menceritakan Cerita rakyat
E.
Metode/Model
Pendekatan : saintifik
Model
: sintesis pedagogi
genre, saintifik
(discovery dan rekonstruksi) , dan CLIL
Metode : ceramah, diskusi kelompok,
demonstrasi
F.
Media/ Alat/Bahan
1.
Teks cerita rakyat
(Hikayat) Malin Kundang
2.
Teks cerita Putri Sedepa
(Cerita rakyat Rejang Lebong (integrasi kearifan lokal)
3.
Laptop dan LCD
G.
Sumber Pembelajaran
1.
Kementrian
Pendidikan dan Kebudayaan. Buku Siswa Bahasa Indonesia Kelas X Tahun 2016
2.
Kosasih, Engkos. 2016.
Cerdas Berbahasa Indonesia Untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta:PT Erlangga
3.
Internet
H. Langkah-langkah Pembelajaran
PERTEMUAN KE 1
Tahap
|
Langkah-langkah pembelajaran
|
Alokasi waktu
|
||
1.
Pendahuluan:
|
1.
Peserta didik merespon salam tanda
mensyukuri anugerah Tuhan dan saling mendoakan.
2.
Peserta didik merespon pertanyaan
dari guru berhubungan dengan pembelajaran sebelumnya tentang teks anekdot (tanya jawab).
3.
Peserta didik menerima informasi
tentang hal-hal yang akan dipelajari,
yaitu mengidentifikasi nilai-nilai cerita
rakyat (hikayat) dan menceritakannya kembali melalui langkah pembelajaran dengan model pembelajaran discovery
learning dan rekonstruksi dan penilaian baik sikap, pengetahuan dan keterampilan.
4.
|
5 menit
|
||
2. INTI
|
DISCOVERY
1.
Stimulation (pemberian rangsangan)
Peserta didik membaca
teks cerita
rakyat (hikayat)yang berjudul cerita rakyat yang berjudul Malin Kundang
2. Problem statement (identifikasi masalah)
a.
Peserta didik berdiskusi tentang berbagai jenis
nilai-nilai yang terkandung dalam karya sastra.
b.
Guru menugaskan peserta didik untuk mengidentifikasi nilai-nilai apa saja yang
terkandung dalam cerita rakyat (hikayat).
3.
Data collection (Pengumpulan Data)
a.
Peserta didik mendiskusikan nilai-nilai dan isi yang
terkandung dalam cerita rakyat (hikayat).
b.
Peserta didik menemukan dan mengelompokkan nilai-nilai
dan isi yang terkandung dalam cerita rakyat (hikayat)
4. Data Processing (Pengolahan Data)
Peserta didik berdiskusi untuk menentukan
nilai-nilai yang tepat dalam cerita rakyat Malin Kundang
5.
Verification (Pemeriksaan data)
a. Siswa memeriksa dalam bentuk diskusi hasil pengumpulan dan pegolahan
informasi tentang
cerita rakyat yang dibaca:
b.
Peserta didik
menggali informasi mengenai
nilai-nilai
dari isi cerita rakyat
6.
Generalisation (penarikan kesimpulan)
a. Peserta didik berdiskusi menyimpulkan materi pembelajaran
b. Peserta
didik merumuskan nilai-nilai yang
terdapat dalam cerita rakyat
c.
mempresentasikannilai-nilai yang terkandung dalam teks
cerita rakyat Malin Kundang
d. Peserta didik kelompok lain
menanggapi kelompok yang presentasi
|
70 menit
|
||
|
Kegiatan guru bersama peserta didik yaitu:
1.
2. melakukan refleksi terhadap kegiatan yang
sudah dilaksanakan; dan
3. memberikan umpan balik terhadap proses dan
hasil pembelajaran; dan
Kegiatan guru yaitu:
4. melakukan penilaian;
5. merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam
bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau
memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil
belajar peserta didik; dan
6. menyampaikan rencana pembelajaran pada
pertemuan berikutnya yaitu menceritakan kembali teks cerita rakyat
(hikayat) Malin Kundang
|
15 menit
|
PERTEMUAN KE-2
Tahap
|
Langkah-langkah pembelajaran
|
Alokasi waktu
|
|||
1.
Pendahuluan:
|
1.
Peserta didik merespon salam tanda
mensyukuri anugerah Tuhan dan saling mendoakan.
2. Peserta didik merespon pertanyaan dari guru berhubungan
dengan pembelajaran sebelumnya tentang nilai-nilai
teks cerita rakyat (hikayat). (tanya jawab).
3. Peserta didik menerima informasi tentang hal-hal yang
akan dipelajari dan dikuasai khususnya tentang menceritakan
kembali isi cerita rakyat (hikayat) yang di dengar dan dibaca.
|
5 menit
|
|||
2. INTI
|
Model
Rekonstruksi
Merancang model
1.
Peserta didik diberikan contoh (teks
tulis, video, atau model) pemaparan cerita rakyat secara langsung
2.
peserta didik membaca kembali teks
cerita rakyat (hikayat) Malin Kundang
Menggali
Pondasi Cerita
Membangun
Kerangka Baru
Promosi
Umpan
Balik
9.
Peserta didik menerima tanggapan dari peserta didik
lain dan guru.
|
|
|||
3. PENUTUP
|
1. membuat rangkuman/ simpulan pelajaran;
2. melakukan refleksi terhadap kegiatan yang
sudah dilaksanakan; dan
3. memberikan umpan balik terhadap proses dan
hasil pembelajaran; dan
Critical Thingking,
Communication
Kegiatan guru yaitu:
1. melakukan penilaian;
2. merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam
bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau
memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil
belajar peserta didik; dan
3. menyampaikan rencana pembelajaran pada
pertemuan berikutnya.
|
15 menit
|
I.
Penilaian
1.
Penilaian Sikap
a.
Teknik penilaian : Observasi : sikap religius
dan sikap sosial
b.
Bentuk
penilaian : lembar
pengamatan
c.
Instrumen
penilaian : jurnal
(terlampir)
2.
Pengetahuan
Jenis/Teknik
tes : tertulis dan lisan
Bentuk tes :
uraian
Tertulis
Instrumen Penilaian (terlampir)
3.
Keterampilan
Teknik/Bentuk
Penilaian :
4. Praktik/Performence
5. fortofolio
Instrumen
Penilaian (terlampir)
Remedial
a.
Pembelajaran
remedial dilakukan bagi Peserta didik yang capaian KD nya belum tuntas.
b.
Tahapan
pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial teaching (klasikal), atau tutor sebaya, atau tugas dan diakhiri
dengan tes.
c.
Tes
remedial, dilakukan sebanyak 3 kali dan apabila setelah 3 kali ters remedial
belum mencapai ketuntasan, maka remedial dilakukan dalam bentuk tugas tanpa tes
tertulis kembali.
Pengayaan
Bagi
Peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran
pengayaan sebagai berikut:
a.
Siwa
yang mencapai nilai
diberikan
materi masih dalam cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan.
b.
Siwa
yang mencapai nilai
diberikan
materi melebihi cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan.
Mengetahui Tangerang, Juni 2017
Kepala SMA Guru
Mata Pelajaran,
........................... …………………………….
Lampiran Materi
Malin Kundang
Pada suatu hari, hiduplah sebuah keluarga
kecil di wilayah Sumatra Barat. Sang ayah pergi melaut untuk mencari nafkah.
Ibu dan sang anak tinggal di gubug. Sang anak bernama Malin. Ayah Malin tidak
kunjung pulang sehingga Ibu harus tutur mencari nafkah. Malin adalah anak yang
pandai, mseki ia sedikit nakal. Ia senang mengejar ayam dan memukul ayam itu
dengan sapu. Hingga pada suatu ketika ia jatuh ketika mengejear ayam dan
terdapat luka di lengannya yang tidak bisa hilang.
Ketika dewasa, Malin merasa sedih melihat
ibuya bekerja keras. Ia merasa kasihan dan akhirnya memutuskan untuk mencari
nafkah ke negeri seberang dan berharap menjadi orang kaya raya. Kemudian, ia
mengikuti seorang nakhoda kapal untuk pergi berlayar. Meski awalnya tidak
setuju, ibu Malin mengizinkan Malin pergi merantau dengan berat hati. Sang ibu
mengatar Malin dengan linangan air mata. Ibu berpesan agar Malin tidak
melupakannya apabila ia sudah jadi orang kaya raya.
Malin pergi berlayar dan ia banyak belajar
serta mendapatkan pengalaman. Di tengah perjalanan, kapal yang ditumpangi Malin
dirampok sekawanan bajak laut dan awak kapal lain dibunuh. Beruntungnya Malin
bisa selamat karena ia bersembunyi di ruang kecil yang tertutp kayu. Malin
terkatung-katung ditengah lautan hingga ia terdampar di sebuah pantai. Malin
berjalan ke dalam pulau tersebut dan menemukan ada desa di sana. Ia meminta
pertolongan warga desa tersebut. Akhirnya Malin tinggal di desa yang subur. Di
sana, Malin bekerja dengan giat hingga ia menjadi kaya raya. Karena ia sudah
menjadi kaya raya, Malinpun menikahi gadis di desa itu.
Cerita tentang kesuksesan dan pernikahan
Malin terdengar oleh ibunya di kampong halaman. Sang ibu merasa bahagia dan
bersyukur karena anaknya sudah sukses. Ibu Malin pun setia menunggu kepulangan
anaknya di dermaga setiap hari. Ia berharap anaknya pulang ke kampong halaman dan
bertemu dengannya.
Beberapa lama kemudian setelah ia menikah,
Malin dan istrinya melakukan perjalanan dengan kapal pesiar. Saat itu, ibu
Malin melihat kapal yang indah itu dari dermaga. Sang ibu melihatada dua orang
di kapal tersbeut dan ia yakin jika itu adalah Malin dan istrinya. Ketika turun
dari kapal, sang ibu menyambut Malin. Ia melihat bekas luka di lengan Malin
sehingga ia yakin betul bahwa itu adalah anaknya Malin yang sudah beberapa lama
pergi merantau. Sang ibu lalu memeluk Malin. Namun, Malin malah melepaskan
pelkan itu dan mendorong sang ibu sampai jatuh.
Malin memaki sang ibu dan mengelarkan
kata-kata yang melukai hati ibunya. Bahkan ketika istrinya bertanya apakah
benar itu ibunya, Malin pun tidak mengakuinya. Ia mengatakan bahwa orang itu
hanyalah pengemis yang mengaku-mengaku sebagai ibunya demi mendapatkan harta
nya. Mendengar hal tersebut, ibu Malin murka. Ia merasa diperlakukan
semena-mena oleh anaknya. Ia terkejut bahwa anaknya kini menjadi durhaka.
Dengan amarah, ibu Malin berdoa kepada Tuhan untu mengutuk pria itu menjadi
batu jika benar ia adalah anaknya, Malin Kundang. Seleang beberapa menit,
terdengar suara gemuruh angin kencang dan badai yang menghancurkan kapal Malin.
Pelahan-lahan tubuh Malin menjadi kaku dan membentuk batu.
A. Pengertian Cerita Rakyat
Cerita rakyat adalah cerita
atau kisah yang asal muasalnya bersumber dari masyarakat serta tumbuh
berkembang dalam masyarakat di masa yang lampau.
B. Karakteristik Cerita Rakyat
1. Dikisahkan atau
diceritakan secara turun-temurun.
2. Tidak jelas siapa
pengarangnya oleh karenanya sifatnya anonim (tanpa pengarang)
3. Tinggi dengan pesan
moral
4. Memiliki nilai budaya
/ tradisi
5. Mempunyai banyak
versi yang berbeda
6. Memiliki banyak
hal-hal yang tidak bisa diterima dengan logika
7. Tersebar turun
temurun dari mulut ke mulut.
8. Pada awalnya
dokumentasi sangat kurang pada umumnya dikisahkan secara lisan.
9. Sering mirip
dengan cerita rakyat dari daerah lain.
C. Nilai-nilai yang Terkandung dalam Cerita Rakyat
Nilai-nilai yang terdapat dalam
hikayat yaitu :
·
Nilai moral yaitu nilai yang
berkaitan dengan etika, sopan santun, akhlak, dan baik buruknya tingkah laku.
·
Nilai sosial yaitu nilai yang
berkaitan dengan norma yang ada di dalam masyarakat atau hubungan dan
kepedulian antar manusia.
·
Nilai agama yaitu nilai yang
berkaitan dengan ketuhanan dan tuntutan beragama.
·
Nilai budaya yaitu nilai yang
berkaitan dengan kebudayaan dan adat istiadat.
·
Nilai pendidikan yaitu nilai yang
berkaitan dengan pendidikan atau pembelajaran.
D. Struktur
Teks Cerita Rakyat
Orientasi (pengenalan)^Insiden
(alur)^Interpretasi(pesan moral)
E. Langkah-langkah
Menceritakan Kembali Isi cerita rakyat (Hikayat)
1. Bacalah
cerita hikayat secara cermat
2. Menemukan
unsur-unsur instrinsik dalam hikayat
3. Tentukan
ide pokok cerita sesuai alur cerita tersebut
4. Menyusun
kerangka cerita
5. Menceritakan
kembali
Lampiran Penilaian
a. Penilaian Sikap
INTRUMEN PENILAIAN SIKAP
Nama Satuan pendidikan : SMA………
Tahun pelajaran : 2016/2017
Kelas/Semester : X / 1
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia – Wajib
NO
|
WAKTU
|
NAMA
|
KEJADIAN/
PERILAKU
|
BUTIR SIKAP
|
POS/
NEG
|
TINDAK LANJUT
|
1
|
|
|
|
|
|
|
2
|
|
|
|
|
|
|
3
|
|
|
|
|
|
|
4
|
|
|
|
|
|
|
5
|
|
|
|
|
|
|
b. Penilaian Pengetahuan
Kisi-kisi
Kompetensi Dasar
|
IPK
|
Materi Pokok
|
Stimulus
|
Indikator
Soal
|
No soal
|
3.7 Mengidentifikasi nilai-nilai dan isi yang terkandung
dalam cerita rakyat (hikayat) baik
lisan maupun tulis.
|
3.7.1
Menjelaskan pengertian macam-macam nilai yang ada
pada cerita rakyat (hikayat )lisan maupun tulisan.
3.7.2 Mengidentifikasi nilai-nilai
dan isi yang terkandung dalam cerita rakyat (hikayat) lisan mapun tulis
|
Nilai-nilai
dalam cerita rakyat (hikayat)
Nilai-nilai dalam cerita rakyat (hikayat)
|
-
Teks cerita rakyat
|
Peserta didik dapat menyebutkan dan menjelaskan nilai-nilai yang
terkandung dalam cerita rakyat
Disajikan teks cerita rakyat peserta didik mengidentifikasikan
nilai-nilai yang terkandung dalam teks cerita rakyat tersebut.
|
1
2
|
Tes Tertulis
1. Sebutkan dan jelaskan nilai-nilai yang terdapat dalam
teks cerita rakyat!
2. Perhatikan kutipan teks berikut ini! (SOAL HOTS)
STIMULUS
Putri Sedepa
(Asal usul Batu Menangis
Suban Air Panas)
…………..
Kehidupan Pangeran Sakti dengan
Putri Sedepa berjalan layaknya kehidupan manusia pada umumnya. Pangeran Sakti
membangun sebuah pondok di daerah yang sekarang dikenal dengan sebutan Suban Air Panas. Di daerah itu juga
Pangeran sakti membuka kebun untuk menghidupi keluarga kecilnya. Hingga pada
suatu hari....
“Dinda, hari ini kanda akan membuka kebun di arah utara kebun kita
yang dulu. Mungkin kanda tak sempat untuk pulang makan siang. Kanda harap,
Dinda bersedia mengantarkan makan siang ke kebun kita!” pinta pangeran Sakti
kepada istrinya.
“Tentu kanda, akan dinda siapkan makanan yang enak untuk makan siang
kanda di sana!’
Maka, berangkatlah Pangeran Sakti tanpa membawa bekal sedikitpun,
karena ia yakin istrinya akan membawakannya makanan dan minuman. Tak lama
berselang, Putri Sedepa pun segera menyiapkan makan siang untuk suaminya. Ia
menanak nasi, memasak gulai ikan mas dan lalap pucuk ubi. Tak lupa ia siapkan
juga air minum yang sudah didinginkan sejak tadi malam. Kemudian, ia susun
dengan rapi di dalam beronang.
Menjelang tengah hari berangkatlah Putri Sedepa menuju kebun.
Namun, ditengah perjalanan
tiba-tiba saja, Putri Sedepa melihat aliran air yang jernih dan mengeluarkan
asap. Ia menjadi begitu penasaran, dengan melepaskan beronang yang berisi
makanan untuk suaminya, Putri Sedepa mencoba untuk menyentuh air itu. Terasa
hangat. Putri Sedepa pun semakin penasaran darimanakan asal air ini? pikirnya,
ia mencoba menuju hulu aliran air itu, dan tanpa sadar telah meninggalkan
beronang berisi makanan itu di tengah jalan. Ia terus berjalan menyusuri asal
aliran tersebut, semakin lama semakin jauh.
(Putri Sedepa -Asal Usul batu Menangis Suban Air Panas-, Ardesi
Yulianita)
ANALISIS
a.
Identifikasikanlah
nilai-nilai yang terkandung dalam kutipan cerita rakyat tersebut!
b.
Analisislah pesan moral yang disampaikan melalui nilai-nilai dalam cerita rakyat tersebut!
Kunci Jawaban
1.
Nilai-nilai yang terdapat dalam cerita
rakyat yaitu :
a.
Nilai moral yaitu nilai yang
berkaitan dengan etika, sopan santun, akhlak, dan baik buruknya tingkah laku.
b.
Nilai sosial yaitu nilai yang
berkaitan dengan norma yang ada di dalam masyarakat atau hubungan dan
kepedulian antar manusia.
c.
Nilai agama yaitu nilai yang
berkaitan dengan ketuhanan dan tuntutan beragama.
d.
Nilai budaya yaitu nilai yang
berkaitan dengan kebudayaan dan adat istiadat.
e.
Nilai pendidikan yaitu nilai yang
berkaitan dengan pendidikan atau pembelajaran.
2.
a. - Nilai budaya
(Penjelasan pengembangan dari analisis peserta didik)
-
Nilai moral (Penjelasan pengembangan
dari analisis peserta didik)
b.
Pengembangan analisis peserta didik
(co: Pesan moralnya adalah jangan melalaikan kewajiban yang seharusnya
dilakukan)
Pedoman Penskoran
Soal
|
Aspek
yang Dinilai
|
Skor
|
1
|
Peserta didik menemukan 5 nilai dengan sangat tepat
|
4
|
a.
Peserta
didik menemukan
4 nilai dengan tepat
|
3
|
|
b.
Peserta
didik menemukan
3 nilaicerita rakyat
|
2
|
|
c.
Peserta
didik menemukan
2 nilai cerita rakyat
|
1
|
|
Soal
|
Aspek yang Dinilai
|
Skor
|
2
|
Peserta didik mengidentifikasi nilai
dan menganalisis pesan moral dengan
sangat tepat
|
4
|
d.
Peserta
didik mengidentifikasi
nilai dan menganalisis pesan moral dengan tepat
|
3
|
|
e.
Peserta
didik mengidentifikasi
nilai dan menganalisis pesan moral dengan kurang tepat
|
2
|
|
f.
Peserta
didik mengidentifikasi
nilai dan menganalisis pesan moral dengan tidak tepat
|
1
|
|
|
g.
|
|
c.
PENILAIAN KETERAMPILAN
1.
Praktik/Performance
Kompetensi Dasar
|
IPK
|
Materi Pokok
|
Indikator Soal
|
No
Soal
|
4.7 Menceritakan kembali isi cerita rakyat (cerita rakyat) yang didengar
dan dibaca.
|
4.7.1
Menulis bagian-bagian penting dari isi cerita rakyat
lisan maupun tulis.
4.7.2
Mengikuti alur dan struktur isi cerita rakyat lisan
maupun tulisan.
4.7.3
Menceritakan kembali isi cerita rakyat lisan maupun
tulis
|
Teks cerita rakyat
|
Peserta
didik dapat menuliskan
bagian-bagian penting dari cerita rakyat
Peserta didik menyusun alur dan struktur isi cerita
rakyat
Menceritakan kembali isi cerita rakyat sesuai dengan
bahasa sendiri
|
1.
|
Petunjuk Kerja
1. Tuliskan bagian-bagian penting dari cerita rakyat
Rejang Lebong dengan judul Putri Sedepa!
2. Susunlah kerangka alur cerita sesuai struktur teks
cerita rakyat!
3. Ceritakan kembali cerita Putri Sedepa dengan gaya khas
masing-masing di depan kelas!
PEDOMAN
PENSKORAN
No
|
Aspek yang Dinilai
|
Skor
|
1
|
h.
Peserta
didik menentukan topik teks cerita rakyat putri sedepa sangat sesuai isi
teks
|
4
|
i.
Peserta
didik menentukan topik teks cerita rakyat putri sedepa sesuai isi teks
|
3
|
|
j.
Peserta
didik menentukan topik teks cerita rakyat putri sedepa kurangsesuai isi teks
|
2
|
|
k.
Peserta
didik menentukan topik teks cerita rakyat putri sedepa tidak sesuai isi
teks
|
1
|
|
No
|
Aspek yang Dinilai
|
Skor
|
2
|
l.
Peserta
didik menulis teks cerita rakyat putri sedepa sangat sesuai dengan kerangka alur, struktur cerita rakyat
|
4
|
m.
Peserta
didik menulis teks cerita rakyat putri sedepasesuai dengan kerangka alur, struktur cerita rakyat
|
3
|
|
n.
Peserta
didik menulis teks cerita rakyat putri sedepa kurang sesuai dengan kerangka alur, struktur cerita rakyat
|
2
|
|
o.
Peserta
didik menulis teks cerita rakyat putri sedepa tidak sesuai dengan kerangka alur, struktur cerita rakyat
|
1
|
|
No
|
Aspek
yang Dinilai
|
Skor
|
3
|
p.
Peserta didik menceritakan kembali teks cerita rakyat putri sedepa sangat sesuai dengan isi dan
gaya khas masing-masing
|
4
|
q.
Peserta didik
memerankan teks cerita rakyat putri sedepa sesuai dengan isi dan
gaya khas masing-masing
|
3
|
|
r.
Peserta didik
memerankan teks cerita rakyat putri sedepa kurang sesuai dengan isi dan
gaya khas masing-masing
|
2
|
|
s.
Peserta didik
memerankan teks cerita rakyat putri sedepa tidak sesuai dengan isi dan
gaya khas masing-masing
|
1
|
2. Portofolio
Semua
hasil pekerjaan siswa
a.
Kerangka teks cerita rakyat putri
sedepa
b.
Teks cerita rakyat putri sedepa
Dimasukkan dalam map fortofolio
LEMBAR
PENILAIAN PORTOFOLIO
Jenis
Tugas :
Kelas :
Semester/
Tahun Pelajaran : 1/
2016 - 2017
No
|
Nama Peserta didik
|
Hari/tgl
|
Tugas KD
|
Nilai
|
Deskripsi kemajuan
siswa
|
Tanda Tangan
|
|
Peserta Didik
|
Guru
|
||||||
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
No comments:
Post a Comment